Penyakit kolesterol merupakan salah satu penyakit yang masih terjadi di abad modern. Tingginya kadar kolesterol dalam tubuh akan menjadi pemicu timbulnya berbagai penyakit yang lain.
Sebenarnya, kolesterol tak ubahnya sifat manusia, ada yang berkarakter jahat dan merusak, serta ada yang bersifat baik. Kolesterol jahat atau yang biasa disebut dengan low density lipoprotein (LDL) biasanya terkandung dalam lemak yang menempel di dalam pembuluh darah.
Adapun kolesterol baik atau high density lipoprotein (HDL) ialah lemak yang justru berfungsi melarutkan kandungan LDL di dalam tubuh. Apa itu kolesterol?
Kolesterol ialah sejenis lipid yang disebut dengan steroid. Steroid sendiri merupakan lipid yang mempunyai struktur kimia khusus, terdiri dari 4 cincin atom karbon.
Kolesterol sendiri ternyata bisa dibuat secara sintetik. Saat ini, kolesterol sintetik sudah mulai diterapkan dalam teknologi layar lebar. Kondisi dimana seseorang mengalami hiperkolesterol menunjukkan bahwa kandungan kolesterol di dalam tubuhnya terlalu tinggi.
Adapun batas kolesterol dalam darah ialah 160-200 mg. Untuk menjaga supaya kadar kolesterol tetap normal Anda harus menjaga supaya tumpukan kandungan LDL (kolesterol jahat) tidak melebihi keadaan normalnya.
Beberapa langkah dibawah ini merupakan hal yang perlu Anda lakukan untuk mengendalikan tumpukan kolesterol jahat didalam tubuh:
Mengonsumsi makanan yang mengandung banyak serat
Untuk meminimalisir kandungan kolesterol jahat di dalam tubuh, Anda perlu memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi setiap harinya. Diperlukan makanan yang banyak mengandung serat seperti gandum, sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan. Fungsi dari makanan tersebut bisa menyerap kolesterol yang ada dalam darah dan kemudian membuangnya.
Melakukan diet
Anda juga harus hati-hati dalam menentukan menu makanan setiap hari. Sebaiknya Anda mengonsumsi makanan yang rendah lemak dan kolesterol, seperti mengurangi jumlah daging yang dikonsumsi dan meminum susu yang low fat (rendah lemak). Perhatikan juga untuk memilih makanan yang memiliki kandungan lemak tak jenuh. Anda juga disarankan untuk mengurangi makanan yang digoreng karena berpotensi meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.
Lakukan olahraga secara teratur
Melakukan olahraga secara teratur akan membantu menjaga kadar kolesterol Anda tetap dalam keadaan stabil. Dalam setiap harinya, Anda cukup meluangkan waktu 30 menit sampai 1 jam untuk sekadar jogging di sekitar kompleks perumahan Anda atau pergi ke pusat kebugaran tubuh.
Konsumsi antioksidan
Anda juga dianjurkan untuk banyak mengonsumsi antioksidan yang terdapat dalam banyak buah-buahan seperti Manggis, Jeruk, Pepaya, Strawberry, Wortel dan lainnya. Konon, mengonsumsi Bawang Putih secara konsisten juga bisa menurunkan kadar kolesterol Anda.
Hindari merokok dan alkohol
Kedua aktifitas negatif tersebut yang kadang dianggap sebagai bagian dari modernitas, ternyata banyak merugikan tubuh. Merokok dan banyak meminum minuman beralkohol akan menumpukkan kadar kolesterol dalam darah.
Pada beberapa orang dengan sistem metabolisme tubuh yang buruk, meskipun sudah melakukan langkah-langkah di atas, tetap tidak menunjukkan perubahan signifikan pada tingkat kolesterol yang dimilikinya.
Jika sudah begitu, biasanya dokter akan meresepkan obat anti-kolesterol. Namun, ada juga obat kolesterol alami yang bisa Anda gunakan. Mari, kita simak ulasan berikut.
Khasiat Kulit Buah Manggis
Salah satu hal yang bisa menjadi instrumen untuk mengendalikan kadar kolesterol dalam darah ialah dengan banyak mengonsumsi antioksidan yang banyak terdapat dalam buah-buahan, salah satunya ialah buah Manggis.
Dari berbagai penelitian yang dilakukan, ternyata buah Manggis mengandung zat antioksidan yang tinggi dibandingkan buah atau sumber makanan yang lainnya.
Salah satunya penelitian yang telah dilakukan oleh Dr Indah Yuliasih dari Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor (IPB) yang menyebutkan bahwa kulit buah Manggis berkhasiat untuk anti-kanker, menghambat proses penuaan, melancarkan peredaran darah dan menurunkan kadar kolesterol.
Hasil penelitian lainnya yang dilakukan oleh seorang peneliti bernama Dachriyanus dari Jurusan Farmasi Universitas Andalas, Padang, menunjukkan bahwa ekstrak kulit Manggis mampu menurunkan kadar kolesterol. Mengapa bisa terjadi?
Hal itu ternyata disebabkan oleh derivasi xanthone yang terkandung dalam kulit buah Manggis, alfa-mangostin, meningkatkan aktifitas enzim lipoprotein lipase untuk menghidrolisis LDL menjadi asam lemak dan gliserol.
Implikasinya, kadar low density lipoprotein menurun dan sebaliknya HDL atau kolesterol baik meningkat. Makanya, sudah saatnya Andapun menggunakan kulit buah Manggis untuk menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam darah.
Penggunaan kulit buah Manggis untuk menurunkan kolesterol sudah terbukti secara empiris maupun ilmiah. Jadi, tidak ada keraguan lagi untuk mulai memasyarakatkan konsumsi jus kulit buah Manggis yang mudah dan murah untuk mendapatkannya.
Selamat mencoba!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar