Minggu, 22 Maret 2015

Aneka Ragam Manfaat Pegagan

Daun pegagan adalah herbal yang sering dianjurkan orang-orang untuk membantu mengatasi gangguan saraf, epilepsi, kepikunan, dan penuaan dini. Bahkan daunpegagan diyakini sanggup meningkatkan kecerdasan dan daya ingat. Belum lagi ditambah manfaat pegagan untuk mengatasi berbagai penyakit, mulai dari penyakit luar—lecet, borok, luka bakar, sampai penyakit mental—depresi dan stres berat.
Daun pegagan punya kemampuan menenangkan yang diyakini mampu membantu meringankan depresi dan stres, menstabilkan keadaan mental, menenangkan saraf-saraf, serta meningkatkan refleks. Herbal ini juga sanggup menurunkan tekanan darah tinggi dan membantu pertahanan tubuh terhadap berbagai racun. Ada yang memanfaatkan daun pegagan untuk membantu mengobati rematik, penyakit darah, gagal jantung, infeksi saluran kemih, penyakit kelamin, serta hepatitis.
Karena sifat diuretik yang dimilikinya, daun pegagan bisa dimanfaatkan untuk melancarkan pembuangan urin dan membantu membuang kelebihan cairan dalam tubuh. Kemampuan pegagan yang lain ialah untuk mempercepat pemulihan luka.
Daun pegagan punya efek positif bagi sistem peredaran darah. Herbal ini dapat meningkatkan aliran darah sekaligus memperkuat pembuluh darah serta kapiler. Sehubungan dengan manfaat pegagan ini, ada yang berhasil menyembuhkan flebitis, kram kaki, dan kesemutan ekstrim dengan menggunakan herbal pegagan.
Dalam hal menyembuhkan luka, pegagan didapati sanggup menyamarkan bekas luka apabila dioleskan selama luka masih terbuka. Daun pegagan juga mampu menyembuhkan luka bakar berat secara efektif apabila pengobatan dilakukan segera setelah kejadian. Jaringan kulit dicegah agar tidak menyusut dengan rutin mengoleskannya tumbukan daun pegagan setiap hari sehingga tidak terjadi infeksi dan menghambat pembentukan jaringan parut atau bekas luka.
Senyawa aktif yang terutama dimiliki pegagan ialah triterpenoid (saponin). Triterpenoid tersebut terdiri dari asiatikosidmadekasosid, dan asam madasiatik. Ketiga unsur aktif utama tadi memengaruhi pembentukan kolagen (bahan pembentuk jaringan ikat), misalnya dengan menghambat pembentukan jaringan parut hiperaktif.
Kandungan asiatikosid dan madekasosid memberikan manfaat pegagan untuk bisa mencegah dan membantu mengobati suatu penyakit yang disebut insufisiensi vena kronis. Penyakit ini terjadi ketika katup dalam vena yang membawa darah kembali ke jantung melemah atau rusak sehingga darah berkumpul di pembuluh darah kaki.
Asiatikosid serta madekasosid dalam pegagan dapat membantu menjaga agar pembuluh vena maupun pembuluh darah lainnya tidak mengalami kebocoran. Darah yang berkumpul di kaki dapat menyebabkan varises, vena laba-laba, atau luka-luka pada kaki. Akibat yang lebih serius lagi ialah pembekuan darah pada kaki.
Karena sanggup memperkuat dinding pembuluh darah, pegagan juga berpotensi untuk mencegah penyakit retinopati—kerusakan secara bertahap pada retina mata. Potensi manfaat pegagan yang lain ialah untuk membantu mengobati wasir. Efek pegagan yang sama pada pembuluh darah diperkirakan juga bisa untuk memperkuat dinding saluran pencernaan sehingga potensial untuk mengatasi masalah pada saluran pencernaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar