Kamis, 05 Maret 2015

Daun Kemuning, Atasi Infeksi Saluran Kencing

Kemuning (Murraya paniculata) dikenal dengan aromanya yang khas dan tajam, terutama pada malam hari, dan dapat sangat mudah ditemukan di pemukimam kalangan masyarakat tradisional Minangkabau yang kerap menjadikan akar tanaman ini sebagai bahan baku untuk membuat ladiang (golok). Tak hanya itu, kayu tanaman Kemuning pun sering dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembuatan tongkat dan sempoa.
Selain ditanam sebagai tanaman hias atau tanaman pagar, Kemuning dapat ditemukan secara liar di daerah tepi hutan dan semak belukar dengan ketinggian sampai 400 m dpl. Uniknya, tanaman Kemuning memiliki banyak variasi morfologi dalam ukuran besar.
Umumnya, tanaman Kemuning yang ditanam di pekarangan, merupakan jenis yang berukuran kecil yaitu dengan ketinggian 3-8 meter, dengan dedaunan yang kecil dan lebat. Batang tanaman Kemuning keras dan beralur.
Sedangkan, bagian bunganya memiliki kemiripan fisik dengan bunga Melati. Karena itu, di Inggris, Kemuning dikenal dengan istilah orangejessamine. Bagian dari tanaman Kemuning yang sering digunakan sebagai obat antara lain bagian akar, kulit batang, dan daun.

Cara Membuat Ramuan Daun Kemuning

Di bidang kesehatan, masyarakat Indonesia dan Filipina secara tradisional menggunakan Kemuning untuk mengatasi diare dan disentri secara tradisional.
Secara empiris, tanaman Kemuning terbukti ampuh mengatasi rematik, radang saluran nafas dan kemih, obesitas, tukak lambung, dan infeksi saluran kencing.
Infeksi saluran kencing/infeksi saluran kemih, umumnya disebabkan karena serangan bakteri yang menginfeksi saat imunitas tubuh kita lemah.
Apabila Anda termasuk salah satu dari antara mereka yang sedang menderita penyakit ini, tidak ada salahnya mencoba ramuan alami di sekitar kita seperti dengan daun Kemuning.
Dengan memanfaatkan daun Kemuning dan meramunya sendiri, Anda tidak perlu menguras banyak uang untuk berobat ke dokter atau membeli obat herbal instantyang belum tentu alami.
Daun tanaman Kemuning cukup mudah diolah. Anda hanya perlu telaten dan rutin mengonsumsinya. Berikut cara mengolah tanaman Kemuning untuk mengobati infeksi saluran kencing.
  • Ambillah daun Kemuning segar sebanyak 35 gram, lalu cuci bersih.
  • Rebus daun Kemuning dalam 3 gelas air putih sampai air berkurang menjadi separuh (satu setengah gelas).
  • Matikan api dan diamkan air rebusan daun Kemuning sampai dingin.
  • Saring air rebusan daun Kemuning.
  • Minum air rebusan sebanyak tiga kali sehari, dengan takaran setengah gelas setiap kali minum.
  • Lakukan secara rutin sampai Infeksi saluran kencing berangsur sembuh.
Lamanya khasiat herbal bekerja akan berbeda antara satu orang dengan yang lainnya karena faktor kondisi tubuh yang berbeda. Yang jelas, pengobatan penyakit apapun dengan tanaman herbal memang memerlukan kesabaran dan konsistensi. Meski begitu, pengobatan infeksi saluran kencing dengan tanaman Kemuning tidak akan menimbulkan efek samping apapun.

1 komentar:

  1. Yang butuh bibit Kemuning dan Delima (putih, merah ungu/hitam) bisa hubungi kami di chasiapro@gmail.com atau 082136712513 Siap kirim ke seluruh Indonesia. Trims Prabowo Jogja, Jakarta, Bandung, Medan, Denpasar, Balikpapan

    BalasHapus